FAKTANEWS.ONLINE, KONAWE-- Curah hujan yang tinggi serta kondisi cuaca buruk membuat gelombang air laut besar melanda bagian pesisir pantai di wilayah Kabupaten Konawe. Gelombang besar air laut yang menerjang pantai membuat abrasi di beberapa tempat pemukiman warga, salah satunya di Desa Muara Sampara Kecamatan Kapoiala.

Dr H Harmin Ramba SE, MM., meninjau lokasi pemukiman warga yang terdampak abrasi, terlihat tampak beberapa kepala OPD menemani Pejabat Bupati Konawe,Pada Senin (4/6/2024).

Harmin Ramba Dalam meninjau Lokasi yang terdampak abrasi di desa muara Sampara di temani Kadis PUPR, Kadis Kominfo, Kadis Ketapang Kadis Sosial, Plt Kadis Dukcapil, Kepala Badan BPKAD dan BPBD, berkoordinasi dengan pemerintah desa Muara Sampara Kecamatan Kapoiala guna mengupayakan penanganan cepat dan tepat untuk membantu warga desa,

"Pantai kita di Desa Muara Sampara masih 750 meter belum terlindungi oleh infrastruktur pemecah ombak. Oleh karena itu gelombang tinggi langsung menerpa rumah warga serta jalan di pesisir. Untuk menangani dampak ini diinstruksikan kepada Dinas PUPR, Dinas BPBD Dinas Sosial dan Dinas Terkait serta pemerintah desa bekerja sama menganalisis untuk mencari jalan keluar tercepat jangka pendek dan penyelesaian jangka panjang," kata Harmin Ramba di hadapan warga saat meninjau langsung.

"Apabila dimungkinkan untuk relokasi warga sekitar pantai dipindahkan ke tempat yang lebih aman, kemudian dibangun pembatas pantai. Pemerintah Kabupaten Konawe akan berkoordinasi dengan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat. 

" Hal-hal yang menyangkut pembangunan ini akan jadi perhatian, serta untuk 7 rumah milik warga yang pada saat ini langsung terkena imbas abrasi, secepatnya ditangani oleh dinas terkait agar aman ke depannya," tambah Harmin Ramba.

Selanjutnya kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan bantuan berupa paket sembako kepada warga yang terkena musibah abrasi di Desa Muara Sampara Kecamatan Kapoiala. (q'L)