KONAWE, FAKTANEWS.ONLINE-- Dinas Kesehatan Kabupaten Konawe
memulai Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio di Kelurahan wawotobi kecamatan
wawotobi kabupaten Konawe pada Selasa 23 Juli 2024.
Pejabat (Pj) Bupati Konawe Dr H Harmin Ramba SE,.MM., turun
langsung memberikan imunisasi dalam bentuk oral itu.
Menurut Pj Bupati Harmin Ramba pemberian vaksin polio
menjadi penting, untuk antibodi terhadap puluhan ribu anak di Kabupaten Konawe.
“Masyarakat semakin sadar pentingnya imunisasi bagi anak,” kata Kanda Bupati,
sapaan Pj Bupati Harmin Ramba
Pada acara PIN Polio Ibu-Ibu di Kecamatan wawotobi sedari
pagi rela mendampingi putra-putrinya untuk
mendapatkan novel oral polio vaksin tipe 1 (nOPV1) itu. Kanda Pj Bupati
mengacungkan jempol jari tangannya atas kepedulian orang tua membentengi anak-anak
mereka dari paparan virus polio.
Virus polio diketahui dapat memicu cedera saraf dengan
risiko menyebabkan kelumpuhan, kesulitan bernapas, hingga kematian. “Sasaran
sub PIN Polio di Konawe sebanyak 80.206 anak usia 0 sampai 7 tahun kurang satu
hari,” terang Kanda Bupati
Lebih lanjut Pj Bupati Konawe, pada kesempatan itu
menyampaikan himbauannya "Ibu-ibu semua yang punya bayi dan balita usia 0
sampai 7 tahun jadi kurang dari 8 tahun silahkan semuanya harus dapat vaksin
polio yang kali ini kami laksanakan serentak, vaksin polio yang sekarang
diberikan ini,
insya allah aman dan halal. Lindungi putra putri kita dari
virus polio tipe Pertama yang mana belum didapatkan pada vaksin polio yang
selama ini diberikan di posyandu, jadi semua harus dapat jangan takut pastikan
putra putri kita terlindungi dari virus polio" ucapnya
Imunisasi dapat didapatkan masyarakat secara gratis di
fasilitas layanan kesehatan seperti puskesmas, puskesmas pembantu, posyandu,
satuan pendidikan seperti PAUD, TK, SD/sederajat serta pos imunisasi lainnya di
bawah koordinasi Puskesmas.
Untuk PIN Polio, Pemerintah Kabupaten Konawe menyiapkan 191
pos pelayanan vaksin polio di puskesmas, posyandu, dan sekolah. Pelaksanaan
imunisasi berlangsung hingga 25 September mendatang yang digelar serentak di 28
Kecamatan . “Di Konawe, tidak ditemukan kasus polio,” jelas Kanda Bupati.
Ditempat yang sama Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten
Konawe, Mawar Taligana, bahwa vaksin oral polio penting untuk membentuk
imunitas bagi anak-anak. Tujuannya agar mereka tidak terjangkit penyakit yang
menyebabkan kelumpuhan karena menyerang otot syaraf. ‘’Kami berharap tingkat
partisipasinya lebih dari 90 persen,” ujarnya.
Dinas Kesehatan Kabupaten Konawe juga menggelar rakor
pelaksanaan pekan imunisasi nasional (PIN). Kegiatan PIN melibatkan semua
unsur, terutama peran penting orang tua anak (Balita)
Alhamdulillah untuk Kasus polio di kabupaten konawe ini,
Alhamdulillah tidak pernah ditemukan pada akhir 2023, Polio adalah penyakit yang disebabkan oleh
infeksi virus yang menular. Paparan virus ini memicu cedera saraf yang berisiko
menyebabkan kelumpuhan, kesulitan bernapas, hingga kematian. Pungkasnya"
Posting Komentar